SUARABMI.COM - Ambon - Pesawat Batik Air dengan penerbangan Ambon menuju Jakarta mengalami kendala mengeerikan. Salah satu mesin pesawat mati ketika lepas landas di Bandara Pattimura pada pukul 06.50 WIT, Selasa, 19 Juli 2016. Penumpang yang berada di dalam pesawat pun berteriak dan menangis histeris.
Abidin Wakano, seorang penumpang pesawat Batik Air, menuliskan dalam akun Facebooknya bahwa pesawat yang dia tumpangi hampir saja celaka. "Saat take off (lepas landas) dari Bandara Pattimura Ambon sekitar 20 menit saat pilot mau menaikkan kecepatan tiba-tiba mesin mati," ujar Abidin Wakano.
Abidin Wakano adalah akademisi pada Institut Agama Islam Negeri Ambon sekaligus Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia setempat. Dia menambahkan pesawat sempat dua kali seperti terjungkal.
[ads-post]
Suasana mencekam itu, katanya, masih berlanjut ketika pilot memutuskan kembali ke Bandara Pattimura, karena hujan deras dan pesawat belum bisa mendarat. “Kami tidak bisa mendarat dan berputar-putar sekitar 1,5 jam dalam kondisi mesin yang tidak stabil," ujarnya.
"Saat kejadian itu semua penumpang menangis, ada yang bershalawat dan bertakbir," kata Abidin Wakano.
Rima, seorang penumpang, menuturkan bahwa dia hampir tidak sadarkan diri setelah pesawat itu mengalami masalah.
Dia menceritakan, semua orang panik dan berteriak histeris. Sejumlah penumpang bahkan berdiri dari tempat duduknya. "Saya tidak bisa berbuat apa-apa saat itu, saya hampir pingsan," kata dia dengan nada tergesa-gesa.
Setelah pesawat kembali mendarat di Bandara Pattimura, para penumpang ini mendatangi petugas Lion Air group di bandara tersebut dan melakukan protes. batamnews
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Pesawat Batik Air Mati Mesin di Udara dan Terjungkal 2 Kali, Penumpang Histeris "
Posting Komentar